Rajin Evaluasi Diri
Alhamdulillah.
Puji dan syukur hanya kepada Alloh Subhanahu wa ta’ala., Dzat Yang Maha Menciptakan
segala ciptaan yang mengagumkan baik di darat, di dalam lautan dan di
angkasa. Tiada yang patut disembah dan dimintai pertolongan kecuali
Alloh Subhanahu wa ta’ala. Sholawat dan salam semoga selalu terlimpah kepada baginda
nabi Muhammad Shalallahu’alaihi wassalam.
Saudaraku, sering-seringlah melihat ke dalam
diri sendiri dan bertanya, siapakah yang lebih banyak kita ingat dan
kita pikirkan. Belajarlah menamalkan ‘ilmu bungkus’. Setiap ingat
sesuatu yang bersifat duniawi, segera bungkus ingatan atau pikiran
tentangnya dan serahkan kepada Alloh Subhanahu wa ta’ala.
Serahkan dan sandarkan
apa yang kita miliki atau apa yang kita ingat-ingat dari urusan duniawi
itu kepada Alloh Subhanahu wa ta’ala. sebagai Dzat Yang Maha Memiliki segalanya.
Yakinilah bahwa apapun yang kita miliki, apapun hasil kerja keras kita,
itu semua adalah pemberian dari Alloh. Itu semua hanyalah titipan Alloh
kepada kita.
Mengevaluasi diri adalah hal yang sangat penting dalam kehidupan seseorang. Alloh Subhanahu wa ta’ala. berfirman, “Hai
orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Alloh dan hendaklah setiap
diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok
(akhirat), dan bertakwalah kepada Alloh, sesungguhnya Alloh Maha
Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS. Al Hasyr [59] : 18)
Imam
Ibnu Katsir menerangkan bahwa yang dimaksud dengan “hendaklah setiap
diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok
(akhirat)” adalah bahwa hendaknya kita memeriksa, menilai dan
mengevaluasi diri sebelum nanti dievaluasi pada pengadilan Alloh Subhanahu wa ta’ala.
Ayat
ini mengingatkan kita untuk tidak pernah jemu memeriksa hati kita agar
senantiasa terkoneksi dengan kuat kepada Alloh Subhanahu wa ta’ala. Karena tidak bisa
dipungkiri bahwa manusia sangat lemah sehingga sangat mudah terkecoh
oleh tipu daya syaitan yang bisa menyebabkan hati kita berpaling dari
Alloh dan hanya fokus pada urusan duniawi.
Mengevaluasi diri juga
penting untuk memeriksa bagaimana perbuatan kita kepada orang lain.
Boleh jadi ada perbuatan-perbuatan kita yang menyinggung atau menyakiti
orang lain, baik disadari maupun tidak. Hal ini penting bagi kita karena
perbuatan baik maupun buruk akan kembali kepada diri kita sebagai
pelakunya. Dan setiap kali ingat akan keburukan, segeralah memohon ampun
kepada Alloh Subhanahu wa ta’ala. dan mohonlah maaf kepada orang yang mungkin
tersinggung oleh kita.
Demikianlah pentingnya mengevaluasi diri
agar kita senantiasa ingat kepada Alloh dan senantiasa bisa memperbaiki
diri. Semoga kita tergolong hamba-hamba Alloh yang gemar mengevaluasi
diri. Wallohua’lam bishowab.[]
Oleh: KH. Abdullah Gymnastiar ( Aa Gym )
Beliau adalah pengasuh pondok pesantren Daarut Tauhiid Bandung – Jakarta.
Beliau adalah pengasuh pondok pesantren Daarut Tauhiid Bandung – Jakarta.
Editor : Rashid Satari
Website ini didukung oleh Niaga Berkah dan Jilbab SHAREE
0 komentar:
Posting Komentar